Selasa, 26 Januari 2016

BELAJAR KETENANGAN

Belajar Ketenangan.

Jika keberanian adalah denyut nadi kehidupan maka kesabaran adalah nafasnya. Kesabaran merupakan faktor penentu seberapa lama pejuang itu mampu bertahan dalam perjuangannya. Lain halnya dengan keberanian, kesabaran adalah sikap bertahan untuk bisa menghadapi tantangan demi tantangan sebuah perjalanan kehidupan.

Keinginan untuk berjuang sampai pada penghujung jalan dan kesadaran untuk bertahan menghadapi segala tantangan mesti dihubungkan dengan yang disebut ketenangan. Karena ketenangan adalah suasana penyeimbang antara keinginan untuk meraih mimpi dengan sulitnya realita yang dihadapi.

Ketenangan adalah kondisi dimana seseorang mampu menyegarkan kembali impian dan cita-cita yang menjadi tujuan. Mereka yang tidak tenang cenderung melupakan segala impian yang menggerakkan naluri keberanian. Maka dengan ketenanganlah seseorang cenderung bisa berbuat lebih terarah, lebih seimbang dan lebih dekat kepada suasana ibadah dan Aqidah.

Sikap tenang bukan berarti diam dan tak berbuat apa-apa. Bersikap tenang dan tidak melakukan apa-apa adalah dua hal yang berbeda. Inilah kenapa ketenangan itu dibutuhkan dalam segala keadaan, karena tenang adalah suasana bertahan namun masih tetap bergerak. Sikap tenang juga akan mengundang suasana ketenangan selanjutnya yang merupakan anugerah dari Allah, karena dekatnya suasana iman pada kondisi seperti ini. Mereka yang tenang itu karena mereka mengingat Allah dan mengadukan segala kelemahannya. Ketika kondisi ini muncul, maka tak ada yang tak mungkin bagi Allah dan itulah kondisi bagi pejuang untuk kembali bersemangat meraih impiannya dgn penuh keberanian.

"Dia-lah yang telah menurunkan ketenangan ke dalam hati orang-orang mukmin supaya keimanan mereka bertambah di samping keimanan mereka (yang telah ada)" (Qs. Al-Fath: 4)

"Hai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Robbmu dengan hati yang tenang lagi diridhai, lalu masuklah dalam hamba-Ku, dan masuklah dalam surga-Ku" (Qs. Al-fajr:27-29)...
 
Akhukum fillah.

Tidak ada komentar: